BAB 1
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Tuntutan zaman yang semakin komplek
mewajibkan semua orang untuk semakin kreatif demi memenuhi kebutuhan hidupnya.
Selain hal diatas ketidakmampuan pemerintah menaggulangi pengganguran di
indonesi menuntus masyarkatnya untuk lebih kreatif dan inovatis mampu membuat
sebuah peluang kerja atau usaha demi memenuhi kebutuhan hidupnya. Salah satu
caranya yaitu dengan berwirausaha keterangan di atas menunjuknak betapa
pentingnya berwirausaha itu.
1.2
Identifikasi
masalah
Berdasarkan uraian latar belakang
masalah diatas penulis merumuskan identifikasi masalah bahwa dengan
berwirausaha dapat menciptakan peluang kerja yang baru untuk memenuhi kebutuhan
hidup namun cara-cara dan bagaimana mendapatkan peluang usaha juga perlu di
ketahui sejak dini.
1.3
Tujuan
Dengan adanya pembahasan makalah ini yaitu strategi
menagkap peluang usaha diharapkan pembaca tergugah hatinya untuk melakukan
wirausaha ini.
BAB
II
PEMBAHASAN
STRATEGI
MENANGKAP PELUANG USAHA
A. TANTANGAN BERWIRAUSAHA
a.
E-Commersce
Internet saat
ini sudah umum digunakan oleh dunia usaha dalam rangka mencari informasi
dagang, hubungan/kontak dagang secara internasional ke seluruh negara/dunia
Hmpir seluruh
instansi pemerintah termasuk perwakilan Pemerintah Republik Indonesia di luar negeri,
sudah menggunakan e-commerce untuk sarana promosi dan komunikasi
b.
Bussiness to Bussiness (B2B)
B2B artinya
proses bisnis antara penjual dan penjual, atau produsen dengan produsen, atau
produsen dengan grosir, pedagang, agen, dan sejenisnya yang dilakukan secara
online
c.
Bussiness to Costumer (B2C)
B2C merupakan
bagian dari e-commerce yang merupakan sarana untuk berinteraksi/melakukan
aktivitas jual beli secara online
Beberapa
pelayanan yang diberikan oleh B2C :
·
Memuat sampel produk serta informasi
penting lainnya di internet
·
Transaksi pemesanan barang secara online
·
Transaksi pembayaran barang
·
Transaksi pengiriman barang
·
Memuat
berbagai informasi mutakhir berbagai produk atau jasa
·
Menginformasikan lokasi penjualan dan
layanan
·
Memberikan layanan servise secara
lengkap dan online
Tipe pelayanan
B2C secara gars besar terbagi 3, yaitu:
1.
Auction Stores
Toko lelang
internet sebagai tempat untuk memberikan pelayanan dalam bidang perdaganagan,
misalnya untuk mengiklankan produk perusahaan
2.
Online Stores
Tempat untuk
menjual dan membeli barang secara digital dengan memilih dan memesan barang
melalui internet, tanpa harus bertatap muka langsung dengan penjual/pembeli
3.
Online Service
Layanan ini
merupakan tempat untuk meminta informasi atau service lain dari perusahaan
dengan cepat dan mudah
d.
Globalisasi
Ekonomi global
mendorong munculnya berbagai peluang pasar ditingkat dunia bagi setiap
wirausahawan
1.
Keuntungan Perdagangan Dunia
·
Perdagangan bebas telah dipercaya
sebagai obat mujarab untuk menciptakan efisiensi dalam perdagangan
·
Produk murah dan bermutu akan
menyingkirkan produk mahal dan kualitas rendah
·
Posisi tawar menawar antar negara akan
mempunyai kekuatan yang sama
2.
Kerugian Perdagangan Dunia
·
Produsen Indonesia karena proteksi dari
pemerintah, akan mendapatkan tekanan berat dalam perdagangan bebas
·
Pengusaha yang belum mampu bersaing
dipasar internasional, akan kesulitan menghadapi pesaing dengan komoditas sama
dari luar negeri
·
Ketidaksiapan produsen Indonesia
dikhawatirkan akan mendominasinya produk asing di Indonesia
·
SDA negara brkembang khususnya
Indonesia, akan terkuras habis oleh negara maju
B.
KESEMPATAN BERWIRAUSAHA
Yang dimaksud
dengan kesempatan berwirausaha adalah :
·
Suatu nilai yang mampu menciptakan
inovasi dalam pasar yang potensial
·
Suatu inovasi yang tepat waktu dan
diinginkan yang mampu menciptakan nilai tambah bagi pembeli atau pengguna yang
berminat
C.
MENILAI PELUANG UNTUK MEMBUKA USAHA
BARU
Menurut Bygrave
(1994), ada 3 komponen utama yang sebaiknya yang diteliti dan dievaluasi
seseorang yang ingin sukses membuka usaha yang baru, yaitu :
a.
The opportunity (kesempatan)
b.
The enterpreneur (and the management
team)
c.
The resources neededto start the company
and make it grow.
D.
KEUNGGULAN KOMPETITIF BAGI
PERUSAHAAN YANG BERKEWIRAUSAHAAN
Keunggulan itu
dapat dicapai melalui :
a.
Fokus pada pelanggan
Kurangi
birokrasi, puaskan pelanggan, tamgapi keluhan, jalin komunikasi dan lakukan
survey kepuasan pelanggan secara rutin dan berkesinambungan, sebab semakin
banyak pelanggan maka semakin banyaklah pendapata perusahaan
b.
Pencapaian kualitas
Kualitas
memegang peranan penting dalam usaha, baik kualitas produk ataupun jasa, dan
juga kualitas pelayanan
c.
Integritas dan tanggung jawab
Sebuah reputasi
yang utuh dalam membangun jejaring pelanggan yang loyal/setia sangat diperlukan
d.
Inovasi dan kreativitas
UKM merupakan
sumber yang menonjol sebagai sumber kreativitas
e.
Produksi rendah biaya
Bila produk atau
jasa dapat dihasilkan dengan biaya minimum, maka perusahaan akan mampu bersaing
disisi harga
E.
STRATEGI MENANGKAP PELUANG USAHA
Membuka usaha
adlah sesuatu yang sangat beresiko dan penuh ketidakpastian, namun dibalik itu
semua ada potensi yang menjanjikan bila usaha tersebut berhasil
Berikut ini poin
poin yang harus kita hadapi bila usaha yang kita jalani menghadapi kemungkina
akan untung ataupun rugi
a.
Pada saat usaha berpeluang untung
Keuntungan atau
lba itu harus digunakan untuk menghasilkan keuntungan baru berikutnya
b.
Pada saat usaha berpeluang rugi
Saat usaha
mengalami kegagalan /rugi, jangan sampai berputus asa, kegagalan harus dapat
dijadikan sebagai pengalaman yang berharga, karena dari kesalahan tersebut kita
dapat mempelajari bagaimana cara menghindari kegagalan berikutnya
F.
PENYEBAB UTAMA KEGAGALAN MENANGKAP
PELUANG USAHA
1.
Dalam berusaha sering bersikap bagai
buih sabun (semangat di awalnya saja) setelah itu mulai putus asa dan menyerah
2.
Dalam berusaha sering sekedar
ikut-ikutan
3.
Kurang dedikasi atau tidak sepenuh hati
menekuni bisnis yang sedang dirintis
4.
Perencanaan pengelolaan keuangan yang
buruk
5.
Pengalaman manajemen yang minim
6.
Memilih lokasi awal uasah secara
asal-asalan
7.
Mengendalikan bisnis kurang
konsisten/tidak teliti
8.
Manajemen pitang tau penagihan yang
tidak tegas
9.
Kurang meyakini bahwa bisnis tersebut
akan berhasil
G.
KELEMAHAN YANG MENYEBABKAN
KEGAGALAN SEBUAH USAHA
Kegagalan
seseorang dalam berusaha sering kali disebabkan oleh hal-hal yang remeh,
beberapa diantaranya :
1.
Kurang bijaksana
Dalam
pengelolaan bisnis terutama dalam pengelolaan keuangan, tidak dapat
mengelolanya secara bijaksana
2.
Kurang disiplin
Kurang disiplin
dalam waktu, misalnya dalam menanggapi order pelanggan
3.
Kurang bermutu
Produk atau jasa
serta layanan yang diberikan kepada konsumen tidak bermutu
4.
Kurang rapi
Rapi dalam
perencanaan, pengelolaan,pengorganisasian, dan pengelolaan usaha
5.
Kurang tanggung jawab
Tanggung jawab
ini terutama dalam menanggapi keluhan konsumen terhadap produk usaha yang
mungkin kurang memuaskan
6.
Kurang teliti
Kurang teliti
dalam pencarian atau pemilihan bahan baku produk, serta kurang teliti dalam
pengawasan dan pembukuan usaha
7.
Kurang serius
Kurang serius
dalam mengelola usaha
8.
Kurang jujur
Kurang jujur
dengan konsumen, pemasok, ataupun kurang jujur kepada pemangku kepentingan
9.
Kurang beriman
Kurang meyakini
bahwa bisnis yang sedang dijalani akan berhasil.
H.
STRATEGI MEMILIH PELUANG USAHA
1. Pilihlah
jenis usaha yang paling anda sukai(bermula adri hobi anda),seperti pendiri
bisnis jamu/kosmetika mustika ratu,diawali dengan keterampilan sejak kecil
sebagai putrid keratin.
2. Sebaiknya
jangan memilih bisnis yang telah besar walaupun kemampuan keuangan anda mungkin
cukup memenuhi.
3. Jangan
memilih usaha yang musiman.lebih baikberusaha/berdagang kecil-kecilan,karena
berusaha/berdagang kecil-kecilanakan memiliki peluang untuk berkembang
4. Bisnis
waralaba.bagi calon wirausahawanyang memiliki modal dapatmemilih bisnis
wirausahadengan modal /system waralaba terutama memilih yang telah terbukti
sukses dalam jamgka panjang dan bahkan tahan terhadap krisis moneter.
5. Memilih
usaha tanpa modal(modal ringan).
I.
UNSUR-UNSUR UTAMA BERWIRAUSAHA:
1. Modal
Uang
atu permodalan adalah unsure utama dan pertama,namun jangan dijadikan sebagai
penghalang untukmemulai berwirausaha
2. Lokasi
Untuk
mendapatkan ikan yang besarkita harus menyediakan umpan dan alat pancing yang
baik.(tempat harus mudah dikunjungi,dihubungi dan dicari, jangan pilih tempat
usaha yang sulit dijangkau apalagi sulit dijangkau oleh kendaraan)
3. Pelanggan.
Pelanggan
adalah sumber pendapatan dan keuntungan,pelanggan yang puas bukan saja akan
kembali lagi,melainkan akan membawa teman-teman atau sanak family yang
diharapkan akan menjadi pelanggan –pelanggan baru.
4. Rekan/mitra
bisnis
Jika
ingin mencari rekan bisnis ,carilah orang yang dipercaya(jujur).jika sekedar
kawan dekat belum mejamin dia akan setia dan tidak akan menkianati kawannya.kepercayaan,kejujuran dan kesetiaan
adalah modal untuk menjaga mitra usaha.
J.
SIFAT-SIFAT YANG HARUS DIMILIKI
OLEH SEORANG PEDAGANG / USAHAWAN SUKSES
1. Berani
Keberanian
adalah modal utama dalam berusaha,terutama berani dalam memutuskan untuk
mengubah para digma bahwa setelah selesai kuliah bukan menjadi pegawai/orang gajian,tetapi
setelah lulus kuliah akan berani menjadi usahawan/berwirausaha.
2. Jujur
Kejujuran
merupakan mata uang yang akan laku dimana-mana,jujur kepada mitra/pemanku
kepentingan usaha kita.
3. Tekun
Ketekunan
merupakan kesadaran dan sifat penting bagi seorang wirausaha,terutama tetap
tekun pada saat bisnis mengalami guncangan.
4. Ulet
Keuletan
menjadi modal utama agar tetap tahan banting dan tahan dalam situasi dan
kondisi apapun
5. Sabar
Kesabaran
sering menjadi penentu dalam keberlanjutan usaha,orang yang tidak sabar sering
mendorong untuk berbuat yang tidak jujur kepada mitra usaha dengan tujuan untuk
memperoleh pendapatan besar dalam jangka pendek.
6. Tabah
Ketabahan
menjadi sangat penting bagi seorang wirausahawan, terutama saat usahanya
mengalami pasang surut
7. Positif
Sikap
dan berpikir positif akan mendorong dan memecu pengusaha untuk meningkatkan
usahanya
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Tantangan
dalam berwirausaha di era global diantaranya :
1. E-commerce
2. Bussiness
to Bussiness (B2B)
3. Bussiness
to Costumer (B2C)
4. Glabalisai
Seseorang
yang ingin berwirusaha harus jeli menangkapa peluang yang ada, serta harus siap
dengan segala resiko yang ada, baik resiko mendapatkan keuntungan, ataupun
resiko menderita kerugian/kegagalan